Cegah Bullying, Guru BK Maksimalkan Edukasi via Sosmed dan Mading Madrasah
Bullying merupakan perilaku maldaptif yang sangat merugikan perkembangan fisik dan mental peserta didik. Lingkungan madrasah merupakan lingkungan yang rentan terhadap kasus-kasus bullying. Demi mencegah terjadinya Kasus Bullying di kalangan peserta didik, Bimbingan Konseling MTsN Bulungan melaksanakan edukasi melalui Bimbingan Klasikal melalui Sosial Media, salah satu media sosial yang paling diminati peserta didik adalah Instagram.
Selain bimbingan secara langsung, ruang public perlu untuk dieksplorasi lebih jauh mengingat saat ini adalah era digital, tidak ada orang yang bisa lepas dari pengaruh gadget demikian pula peserta didik. Sehingga diperlukan bimbingan edukasi yang tidak hanya secara tatap muka namun juga melalui media sosial. Selain itu, untuk memanfaatkan tempat mading yang ada di Madrasah, dibuat juga mading Cegah Bullying agar civitas madrasah termasuk peserta didik dapat sewaktu-waktu membaca pesan tersebut di lingkungan madrasah.
Penting bagi Guru untuk melakukan inovasi-inovasi dalam pembelajaran maupun pembimbingan. Guru BK MtsN Bulungan, Zulva Zannatin Alia, S.Pd., mengatakan “Pada era Society 5.0 pintar saja tidak cukup, butuh kreativitas dan inovasi untuk bisa berkembang. Lebih dari itu, kita butuh orang yang peduli.” Pungkasnya.
Kamad MTsN Bulungan, Dahlia, S.Pd., mengungkapkan harapannya kepada Guru-Guru untuk senantiasa melakukan inovasi dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk madrasah. Ia menghimbau untuk terus belajar dan meningkatkan kapasitas keilmuan sesuai dengan keahlian masing-masing. (*z)